[Puisi] Hujan Berhenti Saat Kita Sampai




Selepas hujan, kita tiba di tujuan. Desa telah lama menjadi kota,

petani tinggal sedikit, gontai menuju sawah-sawah terakhir.


Turis tak berbaju melaju kencang di jalan, kemerdekaan yang

tak dirasa di negerinya.Berselancar di pantai yang kini sepi sekali.



Burung kudengar berkicau, di kabel listrik tak beraturan, pemandangan

biasa negara dunia ketiga. Banyak hal yang masih kusut dan semrawut.



Kita berselisih tentang hujan, sementara air menerjang dari mobil 

sebelah, basahi baju seragam yang baru tadi kau setrika rapi.



Mesin absen kabarkan keterlambatan, itu artinya ada uang yang

akan dipotong. Aturan adalah kesepakatan, walau kau pulang telat.



Kusut dan berdebu, rambutmu berbau abu. Aku masih mencintaimu,

seperti pertama bertemu. Percaya cinta berujung bahagia.

 

2021 

[Angga Wijaya]


Gambar diambil dari Pixabay 





Comments

  1. How to play Baccarat in your home - Worrione
    The goal is to get a 검증 바카라 사이트 good balance of the two types of baccarat. These two forms are the straight-up betting, the one with the best value, the one with the

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

SERENADE PAGI | Puisi Angga Wijaya

Bedah Rumah; dari ODGJ untuk ODGJ

Telaga Ngembeng