#Rumah, Puisi Angga Wijaya


Kemana lagi pergi
Kita orang terusir
Terluka oleh zaman
Menikam di dada

Secangkir kopi
Temani sepi
Jiwa sunyi
Bernyanyi
Dendang puisi
Rumah diri


Dengan apa
Mesti kutulis
Duka ini
Perjalanan
Sembilu
Menyayat
Nadi

Bagai Sisyphus
Kutuk abadi
Mati
Hanya jiwa
Hanya Jiwa


Tulis!, katamu




Denpasar, 8 Agustus 2017








Comments

Popular posts from this blog

SERENADE PAGI | Puisi Angga Wijaya

Bedah Rumah; dari ODGJ untuk ODGJ

Telaga Ngembeng